0838-9072-2797Pabrik Konveksi Baju Wanita, Jahit Halus dan Kodian
Banyak yang whatsapp saya bertanya kadang tanpa salam dan permisi
“Bisa menjahit baju ini pak?”
“Itu ada payetnya pak, terus ada bordirnya dan dibungkus kancingnya untuk dress pesta gitu”
“Jumlahnya bu?”
“Sebentar saya tanya designer saya dan rekan saya dulu, nanti kita meetingin”
“Baik bu”
(waktu berlalu)
“12 pcs pak bagi 4 size dan bikin 4 warna”
“Mati ambooooo, mohon maaf tidak bisa”
Salah kaprah tentang PABRIK BAJU, KONVEKSI, JAHIT HALUS dan JAHIT KODIAN
Kira kira seperti itulah pembicaraan saya dengan ibu-ibu calon pengusaha baju. Kadang saya jelasin dengan sabar karena yang nanya juga sopan dan mau belajar. Tapi namanya juga manusia kadang sebel juga kalau yang nanya gayanya super bossy banget berbicara seakan vendor baju itu kita yang butuh, walau gayanya seperti sudah super well prepared banget dengan spesifikasi seakan-akan ordernya sudah seperti H&M yang jumlahnya puluhan ribu, tapi manner tidak terjaga. Biasanya untuk kasus seperti itu saya balik jutek. Eye for an eye isnt it? hehehe..
Dengan banyaknya chat seperti diatas maka saya bisa pastikan banyak yang ingin memulai bisnis dagang baju (dimana itu sangat bagus) namun belum mendapat informasi ke tipe vendor produksi baju mana saya harus menjalin hubungan kerja?. Nah yuk mari kita bahas perbedaan antara pabrik garmen, konveksi kodian dan jahit halus.
1. Pabrik baju atau garmen
Garis besar:
Pabrik garmen atau pabrik baju adalah fasilitas produksi skala besar, supply baju ini tidak cocok untuk UKM.
Contoh:
PT Sritex di solo melayani pembuatan secara *Full Order Buy** (FOB) seragam militer untuk keperluan angkatan bersenjata di beberapa negara.
Penjelasan detail:
Pabrik garmen baju menggunakan sistem line untuk pengerjaannya, ciri-ciri dari operasional mereka adalah mereka fokus mengerjakan orderan dengan jumlah yang sangat besar. Biasanya untuk expor, bilapun tidak, mereka adalah supplier untuk pemasok grup distributor besar non importir contohnya seperti Delami group.
Jika ibu dan bapak datang ke mall lalu melihat basic apparel seperti celana dalam, kaos kaki, baju polos, kemeja kerja non tailoring seperti Alisan dan Executive, maka kemungkinan besar mereka menggunakan pabrik garmen.
Minimum order
MOQ (Minimum Order Quantity) mereka setidaknya adalah 10.000 pcs.
2. Konveksi Baju
Garis besar:
Konveksi adalah fasilitas produksi skala kecil menengah, supply baju ini cocok untuk UKM.
Contoh:
Konveksi kaos, konveksi seragam, konveksi baju muslim, konveksi jaket, dll..
Penjelasan detail:
Konveksi ada yang menggunakan sistem line untuk pengerjaannya, ada juga yang menggunakan satu orang satu baju. Jika ibu sering berlalu-lalang di online shop maka kemungkinan besar produk yang ibu lihat adalah produk akhir dari konveksi.
Minimum order:
MOQ (Minimum Order Quantity) dari konveksi biasanya adalah 2 atau 3 lusin per modelnya.
3. Jahit Halus atau Penjahit
Garis besar:
Istilah jahit halus pada dasarnya adalah istilah untuk penjahit, supply baju ini cocok untuk butik. Mereka lebih tepat disebut artisan ketimbang operator jahit.
Contoh:
Jahit halus baju pesta, penjahit baju wedding, jahit halus butik muslim premium seperti dian pelangi.
Penjelasan detail:
Jahit halus adalah istilah yang disematkan untuk penjahit dengan tingkat kerapihan dan ketelitian yang tinggi. Penjahit ini lazim digunakan untuk supply butik dan line baju premium, ciri-ciri yang paling terlihat adalah mereka menerima pekerjaan detailing seperti payet dan bordir tangan. Kualitas hasil akhir produk jauh lebih rapi bila dibandingkan dengan konveksi. Tentu dibalik hasil yang lebih baik muncul faktor biaya yang lebih tinggi.
Saat ini banyak konveksi yang melabeli bisnisnya dengan jahit halus, memang mungkin saja tapi saya yakin terdapat beberapa jenis pekerjaan yang tidak dapat mereka tangani, karena memang tuntutan dan fasilitas yang tidak mendukung.
Minimum order:
MOQ (Minimum Order Quantity) dari jahit halus adalah 1 pcs.
Penutup
Dengan penjelasan diatas maka jelas bahwa banyak ibu/bapak yang tertukar antara ketiganya. Diaharapkan dengan adanya artikel ini dapat memberi pencerahan buat ibu/bapak ketika ingin mencari fasilitas produksi yang sesuai.
